Genjot Produksi Ikan Ekspor, Pemerintah Bakal Bangun Pelabuhan Ekspor di Indonesia Timur
By Admin
nusakini.com - Surabaya - Untuk mengenjot produksi ikan dengan kualitas ekspor, pemerintah tengah melakukan kajian terkait rencana pembangunan pelabuhan ekspor ikan di Indonesia Timur. Hal ini dilakukan sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan nelayan.
"Kita akan menambah membuka pelabuhan ekspor ikan. Selama ini kan hanya boleh lewat Bali, Surabaya dan Jakarta," kata Menko Kemaritiman Rizal Ramli usai membuka acara Seminar dan Pameran Indoaqua 2016 di Grand City, Surabaya, Selasa (26/4/2016).
Menurut Rizal, penambahan pelabuhan ekspor ikan ini direncanakan hingga 5 hingga 6 pelabuhan. Pelabuhan ini akan dibangun di kawasan Indonesia Timur.
"Nanti akan ditambah 5 sampai 6 lagi, supaya nelayan kita bisa ekspor ikan dengan kualitas lebih bagus dengan harga lebih tinggi karena terjadi peningkatan produksi," ujar Rizal.
Dalam kesempatan itu, Rizal menambahkan, aquaculture sekarang produksinya sekitar 6,5 juta ton. Rizal meminta Dirjen Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk meningkatkan produksi bisa menembus 9-10 juta ton pada 5 tahun ke depan.
"Indonesia unggul termasuk soal udang, rumput laut, kakap. Hebatnya Indonesia, kebanyakan produknya tidak memakai antibiotik, tidak ada bahan kimia yang berbahaya dan mencemari, sehingga di Uni Eropa kita diloloskan. Untuk ekspor ke sana sudah bebas," pungkasnya. (mk)